Friday, January 2, 2009

MEMBENTUK KEBIASAAN

Kebiasaan burukku adalah bangun kesiangan. Tiap pagi alarm hp berdering, tapi langsung dimatikan, lalu tidur lagi. Aku ingin bangun lebih pagi.

Kemarin kebetulan dapat artikel yang bisa membantu mengubah kebiasaan. Aku dapatnya di sini, tapi pake bahasa Inggris. Ini dia daftarnya.

1. Satu kebiasaan saja
Pilih satu kebiasaan yang ingin dirubah biar lebih efektif. Kebiasaan lainnya bisa diubah bulan berikutnya. Tapi menurutku tidak masalah bila ingin merubah banyak kebiasaan dalam satu waktu, karena kadang ada kebiasaan yang saling mempengaruhi, dan semuanya harus diubah. Contohnya merokok dan minum kopi. Saat merokok ingin minum kopi dan tiap minum kopi ingin merokok. Kalo ingin merubah salah satunya, kedua kebiasaan harus dihilangkan bersamaan.
2. Memulai dengan langkah kecil
Lakukan 10 menit setiap hari. Kelihatannya mudah, pasti berhasil bila dilakukan setiap hari. Tapi apa iya berhasil untuk proyekku. Kalo ikut petunjuk ini berarti tiap hari aku pasang alarm hp, jam 3.00 pagi aku bangun, meluangkan waktu 10 menit untuk melek, ngucek-ngucek mata, setelah itu tidur lagi. Lalu apa bedanya dengan kebiasaan yang lalu, kecuali tambahan10 menit yang tidak berguna. Cara nomer dua tidak aku pakai, tidak cocok
3. Umumkan komitmen
Umumkan kebiasaan yang ingin dibentuk kepada teman, keluarga, rekan kerja. Bisa juga diumumkan lewat blog, MySpace, Facebook atau sejenisnya. Di internet ada forumnya juga thepowerofless.com, punyanya Leo Battuta. Pake bahasa Inggris.
4. Tulis rencanamu
Tulis kebiasaan yang ingin dirubah, kapan dimulai, berapa hari akan dilakukan, hadiah untuk keberhasilan, cara mengatasi gangguan. Aku ingin bangun jam 2, sholat, lalu nulis selama 1 jam, lalu menyerahkannya pada situasi. Hadiah: teh hangat untuk pagi yang sukses.
5. Temukan pemicu
Baurkan kebiasaan baru dengan kebiasaan lama. Lakukan kebiasaan sehari-hari, sebagai pemicu, ikuti dengan kebiasaan baru. Aku tidak melihat hubungannya dengan proyek merubah kebiasaanku, jadi ini tidak aku pakai
6. Konsisten
Lakukan selama 30 hari berturut-turut. Kebiasaan akan terbentuk otomatis setelahnya (bisa nggak ya?)
7. Laporkan pencapaian
Tulis keberhasilan setiap hari di forum atau apa saja yang dipublikasikan
8. Motivasi
Beri hadiah tiap minggu (aku tiap hari, J). Leo menulis bahwa hadiah diberikan setiap hari pada minggu pertama, tapi setelahnya tiap minggu saja.
9. Berfikir positif
Lakukan kebiasaan positif selama masa peralihan.

Tidak semua poin cocok untuk diterapkan. Sesuaikan saja dengan kebutuhan. Ingin merubah kebiasaan?

Aku menulis ini kemarin, tapi baru hari ini posting. Seharusnya hari ini aku bangun jam 2 pagi, tapi aku tidak bangun. Di hp ada tulisan jadwal gagal. Artinya aku tidak bangun untuk mematikan hp ketika alarm berdering. Mungkin besok aku bisa bangun lebih pagi dan dapat teh hangat.




READ MORE - MEMBENTUK KEBIASAAN

PILIHAN DI TAHUN BARU

Tahun baru biasanya dilalui dengan membuat rencana untuk satu tahun ke depan. Apa rencana anda? Menabung untuk membeli rumah (pengalaman pribadi :P), mengejar posisi tertentu, membuka usaha sendiri, memiliki hubungan yang lebih baik dengan keluarga dan rekan? Jangan-jangan, sama seperti saya belum punya rencana? Atau tidak ingin berencana dan membiarkan semuanya mengalir? Kedua-duanya memiliki kelebihan kekurangan.

Perencanaan membuat kita fokus mengejar target
Pelaksanaan tertata, disesuaikan dengan pelaksanaan dan target yang telah disusun.
Relatif tercapai dibandingkan yang tidak terencana
Tapi kadang bikin stres, karena kejar-kejaran setiap hari
Beberapa orang lebih senang hidup dengan berlari, mengejar target karenA kepuasan yang didapat setelah target tercapai tak dapat tergantikan apapun.

Tanpa terencana membuat santai karena tidak ada target yang menunggu untuk dipenuhi
Semua kegiatan berlangsung secara spontan dan disesuaikan dengan mood (pengalaman pribadi lagi :P)
Sering melewatkan pekerjaan, dan menumpuk pada satu waktu
Tidak ada rencana, tidak ada pencapaian. Jangan heran bila orang yang terencana lebih banyak mencapai banyak hal

Terencana atau tidak disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Orang yang senang segalanya teratur, ada pencapaian, inginkan target tertentu, silahkan merencanakan semua. Tapi untuk yang suka senang-senang, bekerja sesuai mood, suka spontanitas, ingin menjalani hidup seperti air, silahkan hidup seperti air. Tak usah berencana, apa yang terjadi hari ini, hadapi hari ini.

Aku tipe orang yang di tengah-tengah dan lebih cenderung tidak terencana. Aku suka merencanakan kegiatan harian, menulis apa yang harus aku lakukan hari ini, supaya tidak lupa. Paling jauh merencanakan bulan ini ingin ngapain aja. Tapi tidak suka menulis apa rencanaku satu tahun ke depan, atau lima tahun ke depan. Untuk urusan lima tahun ke depan aku goin with the flow aja (bener ga sih ungkapannya?).

Intermezo, deskripsi suasana posting tulisan. Suamiku lagi tidur, semua lampu dimatikan. Huruf dan angka keyboard ngga kelihatan. Untung saja beberapa bulan ini aku sudah terbiasa mengetik dengan sepuluh jari tanpa melihat keyboard. Ternyata berguna juga, padahal sebelumnya dihina-hina sama suami, katanya aku kurang kerjaan (emang ya..:)) dan ngga ada gunanya . Sekarang baru deh kerasa enaknya, bisa internetan di tempat gelap.Wekeke

READ MORE - PILIHAN DI TAHUN BARU